Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2018

"Palestina Yang Terlupakan"

Penulis : Khalid Basalamah Penerbit : Pustaka Ibnu Zaid Tahun Terbit : 2018 Halaman : 86 hal Begitu banyak firman Allah Subhanahu wata'ala dan hadits Rasulullah Shallalahu 'alaihi wassalam yang menyebutkan tentang Palestina. Negeri yang dibebaskan dari kaum Nasrani pada zaman khilafah Umar bin Khattab. Negeri para nabi dan rasul . Dimana ada Nabi Ibrahim Alahis Salam yang pernah singgah, menetap dan meninggal di sana. Adapula Nabi Yusuf, Nabi Musa, Nabi Harun, Nabi Dawud, Nabi Sulaiman, Nabi Syu'aib dan Nabi Ayyub 'alayhimus Salam . Negeri yang penuh berkah . Bagian dari peristiwa Isra Mi'raj Rasulullah Shallalahu 'alaihi wassalam (Surah al-Isra' [17] : 1) . Allah Subhanahu wata'ala menganugerahkan kesuburan tanah di wilayah yang bergurun. Tidak hanya disebutkan dalam ayat-ayat Al-Qur'an mengenai keutamaan negeri Palestina, terdapat pula pada hadits Nabi Muhammad Shallalahu 'alaihi wassalam, "Betapa diberkahinya Negeri Sy

"Lelaki Pilihan Maharani"

B uku ini adalah buku kedua serial Maharani yang ditulis oleh Azhar Nurun Ala yang baru saja diterbitkan pada September 2018. Masih berkisah tentang perjuangan Salman untuk meminang Maharani. Meskipun, mulanya sempat kecewa karena Maharani dipinang oleh Ajran dan saya kira Salman akan berhenti sampai disitu. Karena Ajran adalah orang yang begitu berjasa baginya sehingga memperoleh mata pencaharian. Buku kedua serial Maharani ini, penuh dengan aroma persaingan antara Ajran dan Salman. Tidak lagi membahas persaingan Salman dengan Dimas, malah Dimas lah yang turut membantu Salman memperjuangkan Maharani. Ajran yang sudah terlanjur jatuh hati kepada Maharani, tidak rela untuk melepaskannya pada Salman. Disinilah dimulai duel antara mereka berdua. Ajran yang lebih unggul dalam segi keuangan dan terutama dukungan dari sang calon mertua, Ayah Maharani. Sedangkan, Salman memiliki kisah masa lalu bersama Maharani dan keberanian untuk melindungi Maharani. Bahkan, nyawa pun rela dia korbankan