Langsung ke konten utama

Postingan

Review Buku "Misteri Naga Batuk"

Judul Buku : Misteri Naga Batuk Percetakan : PT Gramedia Tahun Terbit : 1985 Jumlah Halaman : 242 hal Jika dilihat dari penampilan bukunya tampak sudah usang ya? Memang iya. Buku ini merupakan satu dari buku yang saya beli di toko buku bekas di sudut kota Bandung pada pertengahan bulan Desember ini. Toko yang tidak sengaja saya temukan ketika sedang main ke sana. Melihat judul pada cover buku, menarik hati saya untuk membelinya. Buku ini merupakan seri ke-14 dari seri novel detektif dengan judul asli Alfred Hitchcock and the Three Investigators- The Mystery of the Coughing Dragon . Copyright dari buku ini ialah Random Inc. dengan teks ditulis oleh Nick West dan karakter diciptakan oleh Robert Arthur. "Misteri Naga Batuk" adalah seri pertama yang saya baca.  Pada seri ini, kasus yang harus mereka hadapai bermula dengan permintaan Mr. Hitchcock untuk membantu temannya, Mr.Allen menemukan anjingnya yang bernama Red Rover. Perjalanan trio detektif ini agar dapat ...

Review Buku "Jendela Amerika"

Judul Buku : Jendela Amerika Penyusun : Helvy Tiana Rosa Penerbit : PT. Penerbitan Pelangi Indonesia Tahun Terbit : 2017 Halaman : 269 hal Pernahakah terbayangkan jika kita akan tinggal di negara yang begitu asing, jauh dari sanak saudara? Atau mungkin pernah sempat datang ke sana beberapa hari, lalu tidakkah kalian merasakan perbedaannya? Adakah pelajaran yang dapat diambil selama di sana? Jika kalian pernah atau pun ternyata belum sama sekali, namun ingin tahu mungkin kalian bisa membaca lewat buku ini terlebih dahulu. "Jendela Amerika" merupakan buku antologi yang terdiri dari berbagai kisah warga Indonesia yang tinggal di Amerika-Canada. Tiap kisahnya banyak pelajaran yang bisa diambil. Bagaimana seorang muslim tinggal di negara yang jumlah muslimnya tidak sebanyak di Indonesia? Bagaimana memulai hidup di sana? Apa saja yang harus diperhatikan ketika memilih tempat tinggal? Dan banyak hal lainnya yang perlu menjadi pe...

Review "Hujan Bulan Juni-Sepilihan Sajak"

Judul : Hujan Bulan Juni-Sepilihan Sajak Penulis : Sapardi Djoko Damono Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama Tahun terbit : 2013 Jumlah halaman : 120 hal Buku satu ini saya rasa perlu untuk dibicarakan. Selain karena isinya kumpulan puisi karya penyair kebanggaan Indonesia, juga karena buku ini diperoleh dari komunitas yang saya ikuti, karena sebuah apresiasi atas puisi yang saya tulis beberapa waktu lalu. Membahas puisi maka akan terbayang rangkaian kata-kata indah. Begitu pun dengan puisi-puisi di dalam buku ini. Karya Sapardi Djoko Damono yang kesekian ini merupakan kumpulan puisi yang tak lekang usia. Dimulai dari puisi yang ditulis pada tahun 1959 berjudul “Tangan Waktu”, hingga berakhir pada puisi berjudul “Terbangnya Burung” yang ditulis pada tahun 1994. Dari awal ketika membaca puisi pertama, saya dibuat semakin kagum kepada sebuah karya tulis. Karena memiliki bersifat Abadi, tidak akan lekang dimakan zaman. Buku ini pertama kali terbit pada tahun 2013 da...

Solo Traveler in Bukittinggi

Hei... Hei... Heiiii... Last part trip di Sumatera Barat berlatar di kota Bukittinggi. Yang ada rencana ke Padang, tidak ada salahnya agar memasukkan dalam planning berkunjung ke kota yang satu ini. Baiklah, untuk cerita kali ini akan lebih excited karena ini pengalaman pertama menjadi Solo Traveler . Dari Padang saya naik transportasi umum yaitu Tranex, yang nongkrong di dekat Universitas Negeri Padang (UNP). Ongkos yang perlu kalian siapkan yaitu Rp 25.000. Perjalanan ditempuh kurang lebih sekitar 2,5 jam. Ketika sampai di Bukittinggi, MasyaAllah sejuk banget... Beneran. Tujuan pertama saya adalah Jam Gadang . Karena Tranex tidak melewati Jam Gadang, maka ketika sudah memasuki wilayah Bukittinggi saya mengecek posisi saya dari Jam Gadang dengan Gmaps. Ketika jarak yang akan saya tempuh tidak terlalu jauh, maka saya berhenti lalu melanjutkan perjalanan dengan memesan ojek online.Hingga, sampailah saya di ikon kota ini, Jam Gadang . Dari Jam Gadang, kalian bisa me...

Rekomendasi Destinasi Di Padang

Hai... Para Traveler... Ini lanjutan untuk cerita pengalaman saya di Padang.  Selama di sana, saya menginap di Nelvi Guest House. Letaknya berada di Jl. Ratulangi No.6c. Lokasinya strategis di pusat kota. Selain itu, harga kamar per malamnya hanya sekitar Rp200ribuan. Sangat recommended buat kalian para backpacker , solo traveler , atau pun untuk family trip . Tempatnya nyaman, bersih dan dapat fasilitas air panas. Buat harga segitu oke banget... Terus untuk tempat-tempat yang dikunjungi selama di Padang di antaranya ada Taplau, Masjid Raya Sumatera Barat, Museum Adityawarman, Tugu Gempa Padang, dan Pantai Air Manis .  Yang pertama yang kita akan bahas adalah  Taplau  dan  Pantai Air Manis . Padang merupakan kota yang terletak di bagian pesisir, langsung menghadap hamparan samudera. Sehingga, jika ke Padang tidak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi pantainya.  Salah satu pantai yang mudah dijangkau yaitu Pantai Padang . Sebutan lainnya...

Review Novel "KALA"

Judul : Kala-Kita Adalah Sepasang Luka Yang Saling Melupa Penulis : Stefani Bella dan Syahid Muhammad Penerbit : Gradien Mediatama Tahun Terbit : 2017 Jumlah Halaman : 348 hal Novel ini ditulis dari dua sudut pandang, yaitu Saka dan Lara. Saya menduga judul buku merupakan singkatan dari dua nama tokoh. (Sotoy hehe) Saka dan Lara adalah dua insan yang dipertemukan tersebab luka di masa lalu. Tentang meninggalkan dan ditinggalkan.  Dipertemukan karena  event  kolaborasi antara komunitas yang mereka ikuti yaitu fotografi dan menulis di Bandung. Dua hal yang akhirnya sama-sama mereka sukai. Berawal dari keterbukaan tentang diri masing-masing. Akhirnya, mencoba untuk menjalin hubungan jarak jauh, Jakarta-Bandung. Lara yang hidup dalam keteraturan, sedangkan Saka kebalikannya. Lara mencoba memahami namun ingin memperbaiki ketidakaturan Saka. Hingga, konflik antar pasangan yang biasa terjadi bagai bo...

5 Rekomendasi Kuliner di Kota Padang

Pada akhir bulan lalu, saya berkunjung ke salah satu provinsi di pulau Sumatera yang disebut dengan Ranah Minang . Ya... Sumatera Barat. Ada beberapa tempat yang saya kunjungi, namun saya akan membagikan pengalaman selama di Padang dan Bukittinggi. Akan saya ceritakan mulai dari tempat-tempat yang dikunjungi sampai kuliner. Sebagai awalan, sengaja saya share tentang hal-hal yang menyenangkan perut agar lebih semangat. Uraian di bawah ini adalah tempat makan yang tidak hanya bisa menikmati menu khas Minangnya, namun juga adapula menu-menu kekinian. Berikut 5 rekomendasi kuliner di Padang. 1. Sate Manang Kabau   Sesuai dengan namanya, di sini menjual sate dan menu-menu khas Padang lainnya. Yang berbeda yaitu tempatnya yang cozy . Saya datang ketika malam hari. Saat itu cukup banyak pengunjung. Namun, tidak perlu khawatir karena area tempat ...